Makam ini terletak di Desa
Tanjakan dipesisir pantai Cirebon di zaman dahulu bernama pesisir ujung tua. Tempatnya sangat
menarik, sepi dan indah, oleh karena itu tempat ini sangat cocok untuk tempat
bertawadhu zikir menyepi diri mengingat dan berserah diri kepada Allah
SWT. Sejalan dengan perkembangan transportasi dan informasi makam ini sekarang
mulai ramai dikunjungi penziarah, dari berbagai daerah.
Mengetahui siapa tokoh
Khatib Keling itu bernama Syekh Umar yang datang ke tanah air (Jawa) bersama
dengan Sykeh Kuro Kerawang, karena mereka tidak nyaman, Syekh Kuro meninggalkan
Kerawang dan melanjutkan perjalanan syiar Islam ke Pakistan.
Selanjutnya Syekh Umar
melanjutkan ke Cirebon sambil membawa barang-barang permata (berbentuk bulat
dan bolong) dan kapalnya karam dan meninggal di pantai pesisir utara.Persi lain
dari Kyiai tersebut, menurut beliau Khabib Keling berasal dari Keling (Samudra
Pasai) Aceh sekarang. Beliau bernama Syekh Umar bin Abdullah anak dari seorang
Habib yaitu Habib Abdullah yang bermukim di Mangga Dua Jakarta.
Beliau menyebarkan agama
Islam Ke Cirebon dan terdapar di Ujung Tua/bobos Beliau sempat mengajarkan Ilmu
agama di Krangkeng dan meninggal serta dimakamkan di pesisir. Terlepas pendapat mana yangbenar namun yang jelas Khabib Kelingadalah seorang
pejuang Islam yang ulet, pemberani dan hidup sederhana.
Setidaknya hal itu bisa
dibuktikan dengan makin ramainya makamtersebut. Karena sekarang, pada hari-hari
tertentu seperti hari raya Idul Fitri dan Idul Adha, serta hari-hari yang
berkaitan dengan keagamaan, Makam Habib Keling tersebut banyak dikunjungi warga
setempat maupun warga dari luar Indramayu untuk berziarah.
Rute menuju makam
sangatlah mudah, karena jika anda sudah berada di makam Sunan Gunung Jati,
Cirebon, hanya tinggal butuh waktu beberapa puluh menit saja. Dari Makam Sunan
Gunung Jati lanjutkan perjalanan anda ke arah Jakarta. Nanti sebelum masuk
Pasar Karangampel, ada SPBU yang berada di sebelahnya Kampus Hijau, Kaplongan.
Tidak jauh dari SPBU ada pertigaan, beloklah ke kanan. Ikuti terus jalur utama
itu dan anda akan langsung sampai di Makam Habib Keling.
Disadur dari berbagai sumber.
0 $type={blogger}:
Posting Komentar